untuk mewarnai hati yang kini kusam hitam dengan warna merah.
untuk menerka sebuah semu tatapan dan perkataan yang tidak linear.
mungkin nanti,
kita bersama menemukan arti
sebuah kebahagiaan dalam masing masing diri.
mungkin juga tidak.
karena kita menjalani sebuah jalan yang tak bisa tertebak.
dalam balutan orang berdesak penuh sesak.
kali ini,
tubuhku terhempas dan menari
mencari arti tanpa harus terpatri
menanti genggaman jemari tanpa harus merasa sedih dan mati
No comments:
Post a Comment