Wednesday, April 22, 2009

sedikit mengingatkan diri sendiri

analogikan keadaan dengan sebuah gelas.

apakah saya ingin menjadi sebuah air yang mengikuti bentuk?

agar sinkron?

tidak,saya memilih menjadi es,sebongkah balok es besar yang dijatuhkan tepat diatasnya agar gelas itu pecah.

ya,saya ingin menghancurleburkan keadaan dan perubahan ini.


(potongan jurnal,rabu,16 juli 2008.)

No comments: